
Dunia podcast Indonesia menutup tahun 2020 dengan masuk dalam radar podcast global, paling tidak ini menurut versi Spotify, sebuah platform streaming musik dan juga podcast besar.
Lewat blognya belum lama ini, Anchor (yang dibeli oleh Spotify di tahun 2019) menyebutkan 80% podcast baru di Spotify pada tahun 2020 berasal dari Anchor dan itu berarti lebih dari 1 juta podcast baru.
Yang menarik menurut Spotify, Indonesia masuk dalam peringkat ke 3 dalam jumlah channel baru di Anchor setelah Amerika Serikat, Brazil, Indonesia, Meksiko dan Inggris. Sementara pasar podcast dengan pertumbuhan terepat adalah India, Meksiko, Brazil, Argentina dan Indonesia.
Anchor’s top five markets in 2020 were the US, Brazil, Indonesia, Mexico, and Great Britain—while the fastest-growing markets were India, Mexico, Brazil, Argentina, and Indonesia.
Anchor Blog
Data ini sangat menarik karena menunjukkan pesatnya minat masyarakat Indonesia terhadap podcast sejak beberapa tahun terakhir. Satu contoh menarik adalah ketika di pertengahan 2020 saja saya dan teman-teman dari Paberik Soeara Rakjat bekerjasama dengan Kominfo dan Gerakan Literasi Digital Siberkreasi menggelar kelas podcast online. Hampir 10 ribu orang dari seluruh Indonesia tercatat mendaftarkan diri dan dari serangkaian kelas yang digelar, ada hampir 2 ribu podcast baru yang dihasilkan.
Tantangannya kini, ketika semakin banyak channel podcast bermunculan di Indonesia, adalah bagaimana meningkatkan kualitas podcast-podcast tersebut. Rasanya tahun 2021 akan menjadi tahun yang menyenangkan sekaligus menantang!
Bakal seru nih! 🙂
—
Tautan Terkait:
- It’s been a year: Looking back at podcasting in 2020—and looking forward – Anchor Blog
- Industri Podcast Diprediksi Melejit Tahun Ini, Akan Ada Perubahan Segmentasi – Tempo Online
- Ingin Belajar Podcast, Siberkreasi Gelar Pelatihan Khusus – Bisnis.Com
- Kominfo dukung Kelas Belajar Podcast Siberkreasi, target 5.000 peserta – Antara News